Jumat, 08 Oktober 2010

Manfaat Laboratorium Sejarah sebagai media pengajaran ilmu sejarah di dunia pendidikan tinggi

Program kegiatan Laboratorium jurusan pendidikan sejarah, meliputi bidang pendidikan dan pengajaran, bidang penelitian, bidang kerjasama, dan bidang pengabdian kepada masyarakat. lebih jelas akan dipaparkan pada materi berikut

A. Program Kegiatan Bidang Pendidikan dan Pengajaran.
1. Program pengadaan media pendidikan
a. Bidang Pengadaan Media Pendidikan
  •  Dokumentasi data kesejarahan dalam bentuk film slide, foto, mikro film, dan audio visual atau video film.
  •  Pembuatan media Pendidikan.
  •  Pengadaan media Pendidikan.
  •  Pengadaan buku-buku penunjang.
b. Bidang Pengembangan Keterampilan Mahasiswa
  •  Penyelenggaraan pengajaran terbatas atau mikro teaching.
  •  Praktikum pembuatan media pendidikan.
  •  Pelatihan pengoperasian media pendidikan Sejarah dan Antropologi.
  •  Pelatihan penggunaan perangkat koleksi laboratorium.
  •  Pengembangan selanjutnya baru dalam proses penyempurnaan.
c. Bidang Pengembangan Keterampilan bagi Tenaga Fungsional Akademik
  •  Penataran, lokakarya dalam rangka pengembangan keterampilan prosen belajar mengajar.
  •  Penataran, lokakarya dalam rangka pengembangan keterampilan bidang studi tertentu..
  •  Menyediakan fasilitas bagi tenaga fungsional akademik untuk keterampilan proses belajar mengajar.
  •  Pengembangan yang mengacu bidang ini, baru dalam taraf pengembangan.
2. Program Kegiatan Luar
  • a. Melakukan studi banding di beberapa instansi, lembaga tertentu, dan badan-badan tertentu yang berkaitan erat dengan masalah pendidikan dan pengajaran sejarah dan Antropologi.
  • b. Mengundang dosen tamu, praktisi, tokoh masyarakat, guru-guru SMA, untuk melakukan dialog dalam rangka pengembangan pendidikan dan pengajaran Sejarah dan Antropologi dilapangan.
  • c. Kegiatan lain yang sifatnya mengacu proses pengembangan pendidikan dan pengajaran.
B. Program Kegiatan Bidang Penelitian.
1. Program Kegiatan Ilmiah.
a. Untuk Mahasiswa.
  •  Memberi teori dan praktek penelitian pada Mahasiswa.
  •  Membantu sarana dan prasarana pada Mahasiswa untuk melakukan penelitian.
  •  Memberikan pelayanan perbekalan pengetahuan, bimbingan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan Kecil maupun Kuliah Kerja Lapangan Besar, serta membimbing teknik dan cara pembuatan laporan Kuliah Kerja Lapangan.
  •  Pengembangan bidang sub lain baru dalam taraf pemantapan.
b. Untuk para Tenaga Fungsional Akademik.
  •  Membantu dan menyediakan sarana dan prasarana bagi para tenaga fungsional akademik untuk melakukan penelitian.
  •  Seminar, diskusi, ceramah untuk kepentingan penelitian.
  •  Pengembangan sub lain baru dalam taraf pemantapan.
2. Program Kegiatan Luar.
  • a. Mengadakan kerjasama dengan lembaga-lembaga lain untuk mengadakan perizinan, mengadakan penelitian bersama, dan informasi data kesejarahan.
  • b. Menjalin hubungan dengan pihak sponsor guna memperlancar program peneletian.
  • c. Pengembangan bidang kegiatan bagian lain baru dalam proses pemantapan.
C. Program Kegiatan Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat
1. Program Kegiatan Ke Dalam.
a. Untuk Mahasiswa.
  •  Mengadakan pengarahan, pembekalan teknis, pengabdian kepada masyarakat.
  •  Menyediakan sarana dan prasarana untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat.
  •  Kegiatan lain yang mengacu pada pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat.
b. Untuk para Tenaga Fungsional Akademik.
  •  Menyediakan sarana dan prasarana untuk melaksanakan program pengabdian pada masyarakat.
  •  Menyelenggarakan seminar, diskusi, ceramah, untuk kepentingan pengabdian kepada masyarakat.
  •  Kegiatan lain yang mengacu pada pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat.
2. Program Kegiatan Ke Luar.
a. Untuk Mahasiswa.
  •  Mengadakan aspirasi dalam bentuk pameran dan pertunjukan.
  •  Mengadakan pelayanan pendidikan dan pengajaran pada masyarakat.
  •  Lain-lain bentuk program kegiatan baru dalam tahap pengembangan.
b. Untuk para Tenaga Fungsional Akademik.
  •  Melakukan pelayanan guna memanfaatkan koleksi laboratorium pendidikan sejarah pada sekolah-sekolah dan masyarakat.
  •  Melakukan penyuluhan pada sekolah-sekolah dan masyarakat tentang pentingnya pelestarian peninggalan sejarah.
  •  Menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga seperti kantor museum, suaka peninggalan sejarah dan purbakala, lembaga pengabdian masyarakat guna pengembangan peningkatan pelayanan pengabdian kepada masyarakat.
  •  Bentuk kegiatan pengabdian masyarakat lainnya masih dalam proses pemantapan.